Tahukah kamu bahwa rindu tak bisa menunggu? Bahwa rindu bukan hanya sekedar kata tapi rasa. Hey kamu, sadarkah kamu bahwa rindu tak mau menunggu? Tak terkecuali rinduku padamu. Jangan tanyakan aku kenapa aku begitu rusuh hanya karena rindu. Karena aku sendiri tidak tahu. Yang pasti, rindu ini menyiksaku. Kamu, laki-laki yang berbaju abu dengan celana jins biru. Berhentilah membuat aku rindu! Karena rindu ini menyiksaku. Bayang-bayangmu tak pernah minggat dari pikiranku. Pesonamu terlalu indah untuk aku palingkan dari diriku. Berhentilah membiusku! Kamu tahu bahwa aku tak mampu melawan kharismamu. Kamu tahu bahwa kata cintamu sanggup meluluhlantakan duniaku. Hanya dengan satu kata itu. Hanya dengan kata cinta. Kamu berhasil mengambil semua kemudiku. Tapi tetap saja kamu tidak bisa mengemudikan rasa rinduku, padamu. Wahai kamu yang aku sebut rindu, Pernahkah kamu merasakan sesak di dada seperti tak lagi merasakan udara? Pernahkah kamu merasakan sesak di dada k
A witness of a lady wrapped in a raincoat